Tuesday, June 28, 2005
Terbangun hari ini sambil menyadari ternyata hidup gue udah sampe pada titik yang membosankan ini. Boring abis sebenernya, walopun lots of my friends tells me that i have an roller coaster life, bukan berarti aku bebas dari semua kebosanan ini. Tadi malem untuk kesekian kalinya aku berlutut dan berdoa. Same old prayer, semua tentang pergumulan yang nggak ada usainya. Yang kadang membuat aku lelah pada titik jenuhku. Menunggu adalah sebuah pekerjaan yang paling tidak mengenakkan. Pada satu titik gue pernah lupa pada kehadiranNya tapi titik lain ternyata masih menghajar aku untuk bersimpuh di dekatNya. Mungkin penantian ini adalah salah satu hukuman akan keraguanku? Mungkin...kemaren buka2 blog punya Dika, si Kambing Jantan..blog yang keren abis. Salut ada orang yang punya hidup sedemikian cerianya yang bikin gue seneng, what an opposite attract of me banget deh. Orang bilang gue memandang hidup sedemikian indah..well karena gue percaya Tuhan membuat segala sesuatu indah pada waktunya, begitu pula untuk gue, walaupun sekarang tuhan sedang menyuruh gue bersabar dan menunggu. Tapi gue punya keyakinan bahwa akan ada miracle yang terjadi buat gue. After all hidup gue have been fully booked with lots of miracle from Him. Nggak tau, akhir ini gue lagi vunareble banget. Gue gampang terharu gampang sakit, dll. Btw, seorang saudara gue akhirnya punya keberanian untuk mengambil langkah menikahi wanita pilihannya yang sama sekali ngga distuju orang tuanya. Non of my bussiness sih tapi kadang gue jadi suka ikutan terbawa arus. Sayang banget, pernikahan yang seharusnya penuh tawa,malah jadi hujan airmata. Kekerasan hati orang tua emang nggak bisa diganggu gugat pada akhirnya. Salah satu yang bnikin gue takut untuk memuali sbuah hubungan baru. Takut apakah keluarga gue bakalan setuju atau tidak. Keluarga gue keras. sekali mereka nggak etuju meanning a life time..hueaa... aniway gue kudu balik kerja lagi..si bos dah mau dateng, en gue belum sarapan, bikin tagihan..de el el yang lainnya..so long... regards [ste] kankubericintakankuberirasa.. Monday, June 27, 2005
Tuhan, Berkati dahaga dan lapar ini Hijaukan Hati yang mendamba ini... Berpeluh sepi dan renta Berpendar pedih dan airmata Pada satu ketika lelahku Kupasrahkan pada Mu saja Yang terMaha Berlantun dzikir aku panjat Setubuh doa dan seiring nadzar Berupa nafas dalam lagu Kunaikkan seluruh Letih dan Laksa ini Lumpuh hati Gelap hari Punah rasa Pongah akan sendiriku Ya Rabi yang Agung Berkehendakhak Tuan Sekedar Mendengarkan sedikit Lantunan shalom ini Selafal sukma merajam Jauhlah dari tangis Dekatkan pada Sang Ishtar Yang sinarnya Sungguh kupuji Yang tetesnya Puaskan setiap nadi dahagaku Ijinkan aku merasa sinar, relung, indah, elok, cinta wangi tubuh ditengah sejuta dera ini... Ijinkan... regards [ste] doaditengahpuasaku...KabulkandandengarkanlahdoakuyaAllahyangHidup Tuesday, June 07, 2005
Call me naïve, tapi ketika saya mulai jatuh cinta, bisakah saya melarangnya? Lalu adakah kamu tahu?. Sepertinya saya menemukan yang kucari didalam kamu. Tapi akan menjadi sangat menyakitkan buat saya untuk mempercayai itu, karena saya belajar untuk tidak memberi rasa pada hati saya, tapi maaf kalau saya menyukai kamu dengan segala yang ada di otakmu itu. Mengagumkan betapa transformasi terjadi dalam dirimu dalam 12 purnama ini. Maafkan kalau saya dengan rendah hati memuja kamu. Maaf…. Semuanya ada pada kamu. Regards [ste] sebuahmemoriakanawaldanakhiryangindahdisana Call me naïve, tapi ketika saya mulai jatuh cinta, bisakah saya melarangnya? Lalu adakah kamu tahu?. Sepertinya saya menemukan yang kucari didalam kamu. Tapi akan menjadi sangat menyakitkan buat saya untuk mempercayai itu, karena saya belajar untuk tidak memberi rasa pada hati saya, tapi maaf kalau saya menyukai kamu dengan segala yang ada di otakmu itu. Mengagumkan betapa transformasi terjadi dalam dirimu dalam 12 purnama ini. Maafkan kalau saya dengan rendah hati memuja kamu. Maaf…. Semuanya ada pada kamu. Regards [ste] sebuahmemoriakanawaldanakhiryangindahdisana Saya tak berdaya Menghadapi begitu banyak kehilangan Begitu banyak kekalutan Ketika tercipta Adakah doa mengiringnya Terlalu banyak kekuatan Terlalu banyak wajah Terlalu banyak kesenangan Terlalu banyak penderitaan Terlalu banyak airmata Seakan miliki banyak tujuan. Saya tidak kukuh Saya tidak mengabdi Saya menyakitkan Saya berubah Saya putih Lalu hitam Saya senang Lalu meradang Saya meraih Lalu tertunda Saya hidup lalu mati Pada akhirnya Saya hanya mati Hanya sebuah tubuh Tanpa senyawa Tanpa akal Saya melaju Saya terlempar Saya jauh Saya terlupa Saya mengerang Saya bahkan Tak sadar akan saya Saya pergi Saya berjalan Lelah pada diri Lelah pada akal Lelah pada muak Munafik Akan terhibur? Entah Saya lebih ingin mati… Regards [ste] |
:: my goth__ ishtar weirdo.traveller.dreamer.boring smoking.fun.friendship.hedonist family.coffee addict.musics.books. welcome to the world of me
:: fetish uncoils :: dark desires :: silent____ :: darktimes_____ April 2005 May 2005 June 2005 July 2005 August 2005 November 2005 December 2005 January 2006 February 2006 May 2006 June 2006 July 2006 October 2006 November 2006 July 2007 August 2007 September 2007 October 2007 November 2007 December 2007 January 2008 February 2008 March 2008 April 2008 :: muse_____
:: ala me_____
:: those freaks___ :: victims' screams
|